Jumat, 04 April 2014

Cermin Bicara

Matamu indah, meski tak miliki bulu mata serupa barbie.
Matamu mempesona meski tak diteduhi alis tebal di dua sisi.
Memang tampak tak begitu ramah, tapi setitik tahi lalat sisi kiri
Di bawah sepasang kacamata cukup membuat wajahmu
merona.
Tapi entah, sudahkah karunia itu terbitkan syukurmu?
Duhai jasad beramanah kalbu, pernahkah terbayang?
Mata itu
tak lagi mampu memandang.
Sudahkah direnungkan? Kala sebutir debu mengganggu.
Ingin kutahu kalimat yang mencuat.
Bermanfaat atau hanya mengumpat.
Sejenak beralih pada
Hidung yang sepi sendiri.
Miliki ukuran cukup memadai
Ciri khas bangsa ini
Tak terlalu mancung, pun
Tak juga tersembunyi
Apa yang terjadi bila tak lagi mampu membaui?
Sudahkah tersyukuri sejuknya embun pagi?
Ataukah lebih banyak caci maki kala bau busuk menghampiri.
Pikirkan lagi jika tak ada kulit menyelimuti.
Beranjak ke bawah sepasang bibir nan indah.
Sudahkah terjaga atau kan bawamu ke neraka.
Sandingkan ketiganya bersama pipi bersemu merah
Indahnya tak butuh riasan megah
Cukup dengan akhlak tertata
Kan buatnya kian sempurna
Basuh dengan air wudhu
Kembangkan senyum teduh
Dari terjaganya dzikir di hatimu.
Ide : Neny Suswati Editor: AM. Hafs

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda pengunjung ke

Statistikku